So, I have this project from my high school to make senior paper for my graduation. It was a really tough time, gathering tons of informatio...
So, I have this project from my high school to make senior paper for my graduation. It was a really tough time, gathering tons of information and try to come up with a good idea. Finally I decided to write about "Exchange Students and Intercultural Learning". I did some research, making polls and asked some of my friends in Indonesia or other countries about my project. Finally, I got these statements from quick interviews through social networking. It was kind of tough to compile these things, but I go hope you'll enjoy how great these quotes are :)
Credits: Bina Antarbudaya |
~~~
“In your opinion, what is/are the benefit(s) of
joining international club like AFS Club?”
“Menurut pendat Anda, apa saja manfaat dengan
bergabung dalam klub internasional seperti AFS Club?
~~~
“I don’t really know. I guess I
liked it just to learn more about different cultures and stuffs”
(Saya tidak begitu tahu. Saya kira saya hanya suka belajar
tentang budaya – budaya yang berbeda dan hal – hal lain.)
-
Kelly
Boetcherr, former member of Chilton High School AFS Club, Wisconsin, USA
“You get to meet new people!”
(Kamu bisa bertemu orang – orang baru!)
-
MacKenzie
Wollersheim, former Vice President of Chilton High School AFS Club. Now
studying St. Norbert College, Wisconsin, USA
“Acceptance and
understanding of different cultures is gained.”
(Rasa menerima dan pemahaman akan budaya – budaya
yang berbeda dapat didapat.)
-
Spencer
Morgan, President of Chilton High School AFS Club, Wisconsin, USA.
~~~
“What is/are your reason(s) to be an exchange
student?”
“Apa alasan ( - alasan) anda untuk menjadi siswa
pertukaran pelajar?
~~~
“I want to open my eyes about the world and learn about myself,
and I 'answered' all of my reasons to be an exchange students.”
(Aku ingin membuka mataku akan
dunia dan mengenal diriku sendiri, dan aku telah “menjawab” semua alasan –
alasanku tersebut dengan menjadi ssiwa pertukaran pelajar.)
-
Gladhys
Elliona Syahutari, Jakarta. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2011/2012.
“Untuk keluar dari comfort zone gue.”
-
Kenzo
Alif Adhisatrio, Jakarta. Alumni AFS Indonesia ke Perancis 2011/2012.
“Gua ingin berkelana dan membuka mata tentang dunia. Bahasa
ringannya sih jalan – jalan”
-
Pattih
Primasakti, Batusangkar. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2011/2012.
“To
represent my country. It could be my one time in life event. Visiting another
country with many differences to come and learn different culture”
(Untuk merepresentasikan negaraku. Bisa sekali saja
seumur hidup. Mengunjungi negara lain yang mempunyai banyak perbedaan untuk
didatangi dan belajar budaya yang berbeda.)
-
Radiv
Annaba, Malang. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2010/2011.
“I wanted to do something different, and travel to another
country. I wanted to do a summer-language-camp thing, but when I realized I was
too old, I decided to a whole year program! I wanted to experience a whole
different culture, a different family life and school life. I wanted to try a
lot of new stuff aaaaaand become more independent. I also wanted to learn to
speak English fluently! Hmmm.. I think thats it”
(Aku ingin melakukan hal yang
berbeda, dan mengunjungi negara lain. Aku (dulu) ingin melakukan kamp bahasa
(kegiatan kamping pengenalan bahasa lain untuk remaja. Red.), namun aku
menyadari bahwa aku terlalu tua, dan aku memutuskan untuk melakuakn program
setahun (sekalian)! Aku ingin mengalami suatu budaya yang benar – benar
berbeda, kehidupan keluarga dan sekolah yang berbeda. Aku ingin mencoba hal –
hal baru daaaaaaan menjadi lebih mandiri.Aku juga ingin belajar untuk berbicara
Bahasa Inggris dengan lancar! Hmmm, aku kira hal – hal itu lah)
-
Julie
Glimsdal, Norwegia. Alumni AFS Norway ke Amerika Serikat 2011/2012.
“I became an exchange
student for the main reason to explore an unknown country, the culture and the
people that make it. Also to bring my culture to a different country by being
an ambassador, teaching other people of what my culture is.”
(Aku
menjadi siswa pertukaran pelajar untuk alasan utama (yaitu) mengeksplorasi
sebuah negara tak dikenal, budaya dan masyarakat yang membuatnya. Juga untuk
membawa budayaku ke negara yang berbeda dengan menjadi duta, mengajari orang –
orang lain apa budaku tersebut).
-
Toma Pavlov, Bulgaria. Alumni YES ke
Amerika Serikat 2011/2012
“I wanted to experience a new culture - to
have a better understanding of the world- make some differences-see how strong
I'm to deal with completely new life!”
(Aku ingin mengalami
sebuah budaya baru – untuk mempunyai pemahaman yang lebih baik tentang dunia –
membuat beberapa perbedaan – dan melihat seberapa kuat diriku untuk menghadapai
kehidupan yang benar – benar baru!)
-
Olta
Myslimi, Albania. Alumni YES ke Amerika Serikat 2011/2012
~~~
“What is/are the benefit(s) you get from being an
exchange student?”
“Apa saja manfaat yang Anda dapat dari menjadi siswa
pertukaran pelajar?
~~~
“Being more open minded with the world diverstity. Seeing the
other culture from the different prespective.”
(Menjadi lebih terbuka akan
perbedaan (di) dunia. Melihat budaya lain dari perspektif yang berbeda)
-
Yanti
Kusmiati, Batam. Sekarang berada di Oregon, Amerika Serikat dalam program YES.
“Jadi lebih kenal diri sendiri”
-
Kenzo
Alif Adhisatrio, Jakarta. Alumni AFS Indonesia ke Perancis 2011/2012.
“Gua jadi lebih mature (dewasa. Red), confident (percaya
diri. Red), lebih mudah meyelesaikan
masalah dalam hidup, terus mampu berpikir dalam perspektif yg berbeda.”
-
Pattih
Primasakti, Batusangkar. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2011/2012.
“I became more independent, learned how it feels to be «alone». I
learned so much more about myself, my inner self. Ahahahaha. Aaaand I learned
how to get in contact with new people and how to make new friendships. I also
learned the importance of family. Aaaaaand I became more «open-minded» and I
decided that prejudices are STUPID! I feel like I got a whole new look at my
own life, myself, the world and people around me. AND I became so much more
curious!”
(Aku menjadi lebih
mandiri, belajar bagaimana rasanya “sendirian”. Aku lebih belajar tentang
diriku, diri (yang ada) di dalamku. Ahahahaha. Daaan aku belajar bagaimana
berkomunikasi dengan orang – orang baru dan menjalin pertemanan baru. Aku juga
belajar arti penting keluarga. Daaaaaaan aku menjadi lebih terbuka dan
memutuskan bahwa prasangka itu BODOH! Aku merasa bahwa aku mempunyai pandangan
yang benar – benar baru pada hiduoku, diriku, dunia dan orang – orang di
sekitarku. DAN aku menjadi sangat lebih penasaran!)
-
Julie
Glimsdal, Norwegia. Alumni AFS Norway ke Amerika Serikat 2011/2012.
“Great ones: getting a
wider view of life and practicing your foreign language.”
(Yang paling hebat: mendapat pendangan yang
lebih luas akan hidup dan berlatih bahasa asingmu)
-
Toma Pavlov, Bulgaria. Alumni YES ke
Amerika Serikat 2011/2012
“First you improve the
language of the country you’re hosted-make new connection-grow up-get more
matured-win privacy and faith in yourself”
(Pertama
kamu membuat lebih baik bahasa negara kamu ditempatkan – membuat koneksi baru –
tumbuh – dan menjadi lebih dewasa – memenangkan privasi dan kepercayaan di
dirimu)
-
Olta
Myslimi, Albania. Alumni YES ke Amerika Serikat 2011/2012
~~~
“What will you do after you finished your exchange
year?”
“Apa yang aka kamu lakukan setelah kamu
menyelesaikan tahun pertukaranmu?”
~~~
“I really want to inspire people
and contribute to society.”
(Aku ingin sekali menginspirasi orang – orang dan
berkontribusi bada masyarakat.)
-
Gladhys
Elliona Syahutari, Jakarta. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2011/2012.
“Breaking stereotype.”
(Menyelesaikan (menghentikan)
stereotipe)
-
Yanti
Kusmiati, Batam. Sekarang berada di Oregon, Amerika Serikat dalam program YES.
“Cari pacar. Ada yang
mau?”
-
Kenzo
Alif Adhisatrio, Jakarta. Alumni AFS Indonesia ke Perancis 2011/2012.
“Masuk sekolah lagi. Kuliah.”
-
Pattih
Primasakti, Batusangkar. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2011/2012.
“Well,
being an exchange student, I get so many friends in every continent. I share
them my culture. They taught me their culture. It opened up my mind!”
(Yah, dengan menjadi siswa pertukaran pelajar, aku
mendapat banyak sekali teman di setiap benua. Aku membagi mereka budayaku.
Mereka mengajari aku budaya mereka. Hal tersebut membuka pikiranku!)
-
Radiv
Annaba, Malang. Alumni YES Indonesia ke Amerika Serikat 2010/2011.
“I have no idea what I want to do. Well, I’m gonna finish my last year in
High School in Norway. Then I’m gonna go to a college/university or something.
But I feel like I have many more choices and opportunities after my exchange
year, I realized that there is a big, big world with so many interesting cultures
and countries, outside of little Norway. I WANNA TRAVEL and gain new
experiences and memories. I have NO idea what i want to do when I grow up, but
I want to meet thousands of people from around the world, because its AWESOME!”
(Aku
tidak punya gambaran/ide tentang apa yang akan aku lakukan. Aku akan
menyelesaikan tahun terakhirku di SMA di Norwegia. Lalu aku akan pergi ke
universitas atau lainnya. Tapi aku merasa aku mempunyai banyak pilihan dan
kesempatan lainnya setelah tahun pertukaranku. Aku menyadari bahwa ada suatu
dunia yang sangat besar dengan banyak budaya – budaya dan negara - negara
menarik, di luar Norwegia yang kecil. AKU AKAN BEPERGIAN dan mendapatkan
pengalaman – pengalaman dan kenangan - kenangan baru. Aku TIDAK ADA gambaran
tentang apa yang akan aku lakukan ketika aku tumbuh (dewasa), tapi aku ingin
bertemu ribuan orang dari seluruh penjuru dunia, karena hal itu LUAR BIASA!)
-
Julie
Glimsdal, Norwegia. Alumni AFS Norway ke Amerika Serikat 2011/2012.
“After finishing my
exchange year it is important for me not to loose contact with the new contacts
I made, to show my peers in my home country that didn't have the opportunity to
be an exchange student, to show them what it was like, to show them part of the
culture that I was in etc”
(Setelah menyelesaikan tahun pertukaranku
adalah penting bagiku untuk tidak kehilangan kontak (putus komunikasi. Red.)
yang aku buat, untuk menunjukkan ke orang – orang di negara asalku yang tidak
memiliki kesempatan untuk menjadi siswa pertukaran pelajar, untuk menunjukkan
kepada mereka seperti apa itu, untuk menunjukkan merka sebagian budaya yang aku
(alami), dan lain – lain.)
-
Toma Pavlov, Bulgaria. Alumni YES ke
Amerika Serikat 2011/2012
“Trying to put what I
learned in real life and do my best.”
(Mencoba
untuk melakukan apa yang aku pelajari di kehidupan nyata dan melakukan(nya)
semaksimal mungkin)
-
Olta
Myslimi, Albania. Alumni YES ke Amerika Serikat 2011/2012